Cart

Catatan tambahan untuk langganan

Belanja

Tanggal pengiriman

Catatan tambahan

Disarankan pilih tanggal kirim H-1 Detox, agar bisa mulai sepagi mungkin tanpa menunggu kurir. Cek Area Pengiriman

Mungkin Anda ingin membeli produk rekomendasi kami

Detox Original

Detox Original

Untuk menurunkan kolesterol tinggi
Rp 320.000
Detox Maag GERD

Detox Maag GERD

untuk bantu redakan maag, GERD, atau LPR
Rp 320.000
Lihat semua produk
 

Area Pengiriman

DKI Jakarta Mencakup seluruh wilayah Jakarta
Depok Kecamatan Beji, Cimanggis, Cinere, Cipayung, Limo
Tangerang Kecamatan Batuceper, Benda, Ciledug, Cipondoh, Karang Tengah, Larangan, Pinang
Tangerang Selatan Kecamatan Ciputat, Ciputat Timur, Pamulang, Pondok Aren, Serpong Utara
Bekasi Kecamatan Bekasi Barat, Bekasi Selatan, Bekasi Utara, Jatisampurna, Medan Satria, Pondok Gede, Pondok Melati

Tata cara pesan

img-responsive

Pemesanan

Pesan, bayar, atau perubahan maksimal jam 3 sore untuk pengantaran esok harinya.

img-responsive

Pengantaran

Kurir berangkat setiap jam 7 pagi dengan cooler box dari Jakarta Pusat. Waktu tiba tergantung jumlah antaran, jarak, kemacetan dan cuaca.

img-responsive

Penyimpanan

Simpan jus di kulkas yang dingin. Jus diestimasi tahan 2-3 jam di suhu ruangan atau 2-3 hari dalam kulkas, karena tanpa pengawet.

Aplikasi nakedpress

Banyak Penyakit Berawal dari Bakteri Usus

Tue, 12 May 2020 · 4 min read · nakedpress team
Banyak Penyakit Berawal dari Bakteri Usus

Salah satu bapak pendiri ilmu kesehatan dunia, Hippocrates mengatakan “Semua penyakit berawal dari usus”.

Utamanya pencernaan mengatur kesehatan tubuh dari jumlah asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh.

Jadi jenis kandungan nutrisi yang dimakan setiap hari akan secara langsung mempengaruhi kesehatan.

Hal ini berhubungan dengan bakteri usus yang ada dalam tubuh kita -bakteri usus baik dan bakteri usus jahat yang perlu dinutrisi dengan baik.

3 JALUR YANG MEMPENGARUHI KESEHATAN TUBUH

  1. Jalur saraf
  2. Jalur sistem imun
  3. Jalur hormon

3 jalur ini juga merupakan jalur utama otak mengatur semua proses kerja organ di tubuh & pencernaan kita ikut campur dalam proses pengaturan tersebut.

4 HAL YANG DAPAT MEMPENGARUHI KESEHATAN TUBUH

  1. Jumlah asupan nutrisi yang masuk setiap hari.
  2. Jenis dan kualitas makanan hingga cemilan yang masuk dan diproses di pencernaan
  3. Bahan-bahan kimia yang masuk dan diproses di pencernaan.
  4. Jumlah dan jenis makanan yang tertumpuk dan susah diproses di pencernaan.

Organ pencernaan kita, mulai dari rongga mulut hingga rektum di usus besar memiliki susunan saraf yang sama kompleks nya dengan otak.

Sehingga Sususan saraf yang kompleks ini menjadikan organ pencernaan sebagai otak kedua setelah otak kita yang di kepala. Sebutan bahasa inggrisnya adalah Enteric Nervous System (ENS).

Dan apabila informasi yang dikirim oleh ENS terhadap 4 hal sebelumnya adalah informasi yang buruk (e.g. jenis makanan kotor, jumlah nutrisi kurang dan tidak berkualitas, banyak yang tidak bisa diproses), informasi ini akan mempengaruhi kinerja organ yang lain, termasuk otak

Salah satu efek yang dihasilkan adalah otak lebih banyak mengaktifkan hormon stress dan saraf-saraf otak menjadi aktif tidak beraturan layaknya kita lagi dalam kondisi stress.

Kenapa? karena otak menilai informasi buruk dari pencernaan sebagai tanda bahwa kita sedang dalam kondisi terancam atau kualitas hidup lagi susah.

Contohnya saat kita suka bad mood kalau kita lagi merasa lapar, meskipun secara realita keadaan sekitar kita lagi sangat membahagiakan.

Organ pencernaan kita juga mengatur karakteristik sistem imun kita, apakah hiperaktif sampai bikin autoimun, hipoaktif sampai bikin selalu infeksi, atau seimbang dan bikin kebal terhadap infeksi.

Hal ini dapat diatur oleh organ pencernaan karena 60% Sistem Imun berada di organ pencernaan dan setiap sel imun melakukan komunikasi ke sistem imun seluruh tubuh.

Kenapa bisa 60% sistem imun di pencernaan? Karena terdapat triliunan bakteri dan mikroorganisme di organ pencernaan lebih banyak daripada sel tubuh kita sendiri.

PENGARUH PROSES KERJA BAKTERI USUS BAIK & BAKTERI USUS JAHAT KE SELURUH TUBUH

  1. Apabila aktivitas bakteri jahat meningkat, aktivitas dari sistem imun juga ikut meningkat untuk bantu mengembalikan keseimbangan ekosistem-nya.
  2. Apabila aktivitas bakteri jahat terus menerus meningkat, maka sistem imun menjadi sangat hiperaktif.
  3. Apabila aktivitas bakteri jahat sangat tinggi sekali, maka secara bertahap sistem imun tubuh akan menjadi hipoaktif.

KONDISI TUBUH YANG DISEBABKAN AKIBAT BAKTERI USUS JAHAT TERLALU AKTIF

  1. Perut sering kembung, BAB susah karena bakteri jahat mengeluarkan banyak gas dan toksin di usus.
  2. Alergian karena sistem imun sedikit hiperaktif jadi lagi berusaha melawan semua hal asing dari luar tubuh.
  3. Autoimun karena sistem imun sangat hiperaktif jadi malah melawan sel asing dan diri sendiri.
  4. Immunocompromised (sistem imun sangat melemah jadi sangat rentan terinfeksi) karena sistem imun sudah sangat kelelahan mengatur bakteri jahat.

Jadi kondisi sistem imun tubuh sangat dipengaruhi oleh organ pencernaan berdasarkan kondisi keseimbangan bakteri-bakteri di organ pencernaan. Semakin seimbang para bakteri itu, semakin seimbang juga kondisi sistem imun tubuh.

Serupa dengan Sistem Imun, organ pencernaan ikut mengatur sistem hormon tubuh melalui bakteri di pencernaan. Apapun yang kita konsumsi, akan ikut dikonsumsi juga oleh para bakteri di pencernaan.

Bakteri itu sendiri akan mengeluarkan berbagai senyawa kimia yang memberikan efek berbeda-beda ke tubuh tergantung dari apa yang mereka konsumsi.

Senyawa kimia itu akan terserap dan masuk ke dalam tubuh memberikan efek ke sistem hormon tubuh kita.

CONTOH CONTOH MAKANAN DAN EFEK YANG UMUM TERJADI PADA TUBUH

  1. Serat-serat dari sayur buah akan membuat bakteri usus mengeluarkan senyawa kimia yang meningkatkan hormon bahagia dan hormon pertumbuhan.
  2. Lemak jahat akan membuat bakteri usus mngeluarkan senyawa kimia yang meningkatkan hormon lapar, stress, dan insulin.

Dua hal diatas hanya sebagian kecil dari berbagai efek yang dapat diciptakan ke sistem hormon tubuh kita.

Setiap jenis makanan akan membuat bakteri usus mengeluarkan senyawa kimia yang akan memberikan efek langsung ke sistem hormon tubuh kita.

YANG TERJADI AKIBAT KONDISI PENCERNAAN YANG TIDAK SEHAT

  1. Penyakit jantung dan pembuluh darah (serangan jantung, gagal jantung, hipertensi): dari jalur sistem imun dan hormon.
  2. Penyakit autoimun (eksema, rheumatoid, lupus): dari jalur saraf dan sistem imun.
  3. Penyakit tumor/kanker (kista, endometriosis, kanker payudara, kanker serviks, kanker usus, kanker prostat): dari jalur saraf, sistem imun, dan hormon.
  4. Penyakit Infeksi (Pneumonia, Tuberculosis, COVID-19): dari jalur sistem imun dan hormon.
  5. Penyakit metabolise (obesitas, diabetes, kolesterol): dari jalur saraf dan hormon.
  6. Penyakit hormonal (gangguan menstruasi, PCOS, kualitas sperma buruk): dari jalur saraf, sistem imun, dan hormon

4 CARA MENJAGA KESEHATAN TUBUH DENGAN MEMBERI NUTRISI PADA BAKTERI USUS

  1. Jumlah asupan nutrisi yang masuk setiap hari harus lengkap dan seimbang antara makronutrisi (karbohidrat, protein, lemak) dan mikronutrisi (vitamin, mineral, phytonutrisi)
  2. Jenis dan kualitas makanan hingga cemilan yang masuk tinggi kandungan nutrisinya dan mudah dicerna.
  3. Minimal atau tidak ada sama sekali bahan-bahan kimia yang masuk dan diproses di pencernaan.
  4. Minimal atau tidak ada sama sekali makanan yang tertumpuk dan susah diproses di pencernaan.

Apabila bisa dijaga dengan baik dalam menu makana kita sehari-hari, otomatis kita dapat terjaga dari penyakit dan tetap dalam keadaan selalu sehat.

HASIL SETELAH RUTIN DETOX 1 HARI SETIAP MINGGU

Baca cerita Ferlim Panjaitan yang gula darahnya turun setelah memperhatikan kesehatan bakteri ususnya dengan rutin Detox 1 hari setiap minggu

  1. Lyon L. 2018. Brain A Journal of Neuoroly. DOI: 10.1093/brain/awy017
  2. Fasano A. 2020. F1000 Research. DOI: 10.12688/f1000research.20510.1
  3. Hatton G. B., et. al. 2018. International Journal of Pharmaceutics. DOI: 10.1016/j.ijpharm.2018.06.054
  4. Liu L. dan Zhu G. 2018. Frontiers in Psychiatry. DOI: 10.3389/fpsyt.2018.00223
  5. Carabotti M., et. al. 2015. Annals of Gastroenterology. PMID: 25830558
  6. Furness J. B., et. al. 2014. Advances in Experimental Medicine and Biology. DOI: 10.1007/978-1-4939-0897-4_3
  7. Belkaid Y. dan Hand T. 2014. Cell. DOI: 10.1016/j.cell.2014.03.011
  8. Lazar V., et. al. 2018. Frontiers in Immunology. DOI: 10.3389/fimmu.2018.01830
  9. 1. Clarke G., et. al. 2014. Molecular Endocrinology. DOI: 10.1210/me.2014-1108
  10. Martin A. M., et. al. 2019. Frontiers in Physiology. DOI: 10.3389/fphys.2019.00428
  11. Rastelli M., et. al. 2019. Endocrine Reviews. DOI: 10.1210/er.2018-00280
Share:

Beli Sekarang

Detox Original

Untuk menurunkan kolesterol tinggi
Rp 320.000
- +

Download aplikasi nakedpress
Sekarang beli nakedpress jadi lebih praktis